dr. Tjipto Sang Juru Selamat Pandemi

dr. Tjipto Sang Juru Selamat Pandemi

  • Black Death

 

Bicara soal wabah penyakit, dunia pernah mengalami peristiwa sejarah kelam yang merenggut jutaan orang. Bahkan nyaris menghabiskan populasi dunia 1 generasi. Black Death peristiwa pandemi penyakit yang pecah pada pertengahan hingga akhir abad ke-14. Pandemi ini menghabiskan dua pertiga populasi manusia di benua Eropa dan merenggut 75 juta jiwa di seluruh dunia. Peristiwa Black Death ini disebabkan oleh suatu bakteri yaitu, bakteri Pes. Siapapun yang terserang dan terjangkit virus ini akan menimbulkan gejala berupa warna kulit di beberapa bagian tubuh akan menghitam dan melepuh, dari gejala itulah orang-orang London pada saat itu menyebut peristiwa pandemi tersebut dengan julukan Black Death.

 

  • Apa Penyebabnya?

 

Awal mula peristiwa pandemi yang menjadi salah satu sejarah paling buruk di bidang kesehatan ini penyebabnya adalah buruknya sistem sanitasi yang menjadi sarang dan rumah bagi tikus-tikus untuk berkembang biak dan berkeliaran. Sialnya, tikus ini membawa parasit kutu yang telah dijangkiti oleh bakteri Pestis Yersinia. Lalu, kutu tersebut hinggap dan menggigit manusia, setelah itu terjadilah wabah penyakit mematikan!

 

  • Malang, Wabah Pes & Hindia Belanda

 

Pada tahun 1910 paceklik di Pulau Jawa membuat petani mengalami gagal panen. Lalu pemerintah Hindia Belanda saat itu membuat kebijakan kontroversial untuk mengimpor beras dari Burma (red. Myanmar) yang mana pada saat itu Burma tengah bertarung menghadapi wabah Pes.

 

Oktober hingga November beras pesanan pemerintah Hindia Belanda tiba berlabuh di Surabaya. Seperti tanpa kekhawatiran, aktivitas bongkar muat di pelabuhan berjalan lancar tanpa adanya pengawasan dan pengendalian. Pemerintah kolonial memang tidak menaruh curiga sedikitpun saat itu. Setelah itu beras-beras tersebut dikirim untuk disimpan di gudang yang berada di kota Malang, benarkah semuanya akan baik-baik saja?

 

Nyatanya kekhawatiran banyak orang saat itu benar-benar terjadi. Beras-beras pesanan itu sudah lebih dulu terkontaminasi oleh kutu-kutu tikus penyebab penyakit Pes. Lalu kutu tersebut hinggap dan hidup pada tikus-tikus lokal dan berkembang biak, tikus-tikus tersebut tanpa sadar telah menjadi carrier penyakit yang dapat membunuh siapa saja dan kapan saja.

 

  • Sang Priyayi Juru Selamat

 

Dari pasien pertama meningkat menjadi 17 kasus, lalu terjadi eskalasi besar-besaran hingga puncaknya membunuh 200 warga Malang dalam waktu semalam. Sejak itu, Malang di Isolasi. Eskalasi besar-besaran kasus penyakit Pes di Malang membuat pemerintah Hindia Belanda kalang kabut, dengan cepat dikirimlah tim dokter untuk menangani kasus tersebut. Sayangnya pada saat itu sikap rasial dan diskriminatif membuat penduduk pribumi nyaris tidak tersentuh fasilitas kesehatan yang mayoritas berisi dokter-dokter Belanda.

 

  1. Tjipto Mangoenkoesoemo, pria kelahiran Jepara 4 Maret 1886. Ia merupakan keturunan tertua dari keluarga Mangoenkoesoemo yang merupakan keluarga Priyayi Jawa yang cukup berpengaruh pada saat itu. Tjipto menjalani pendidikan kedokterannya di Stovia, yang merupakan cikal bakal fakultas kedokteran Universitas Indonesia saat ini. Berbekal kecerdasan dan jiwa patriotismenya, Tjipto mengajukan diri sebagai dokter yang akan mengambil peran dalam menangani wabah penyakit Pes di Malang.

 

Setelah sampai di Malang, ia langsung berfokus untuk membantu warga pribumi yang saat itu luput dari pertolongan dokter Belanda. Atas dedikasinya menanggulangi wabah tersebut, pemerintah kerajaan Belanda menganugerahkan bintang jasa Ridder in de Orde van Oranje Nassau yang ia kenakan di bokong sebagai wujud kritiknya terhadap pemerintahan kolonial atas sikap rasis dan diskriminatifnya terhadap warga pribumi.

 

Pengalaman selalu memberikan pelajaran, tentunya kunci agar terhindarnya peradaban manusia dari ancaman wabah penyakit saat ini dan selanjutnya adalah dengan menerapkan serta menjaga pola hidup sehat dan bersih. Ayo hidup sehat dan bersih bersama TS Solution.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

TS Solution didirikan oleh orang-orang yang memiliki pengalaman yang luas dalam bidang kebersihan dan keterampilan manajemen. Dengan standar kebersihan Jepang dan pengalaman teknis yang relevan, kami memastikan untuk memberikan solusi kebersihan yang sangat baik untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.

Copyright 2020 PT Hamparan Rejeki

IKUTI KAMI

OFFICE

Rukan Emerald Blok UB No.23
Kota Summarecon
Bekasi 17142

Rukan Emerald Blok UF No. 06
Kota Summarecon
Bekasi 17142

GET IN TOUCH

PHONE :

021-2962-0480

021-8945-4797

021-8945 2763

FAX :

021-29572811