TS Solution

Komunikasi Efektif Dan 7 Cara Lain Meningkatkan Produktivitas Kerja

Komunikasi Efektif Dan 7 Cara Lain Meningkatkan Produktivitas Kerja

Banyak yang masih beranggapan bahwa meningkatkan produktivitas kerja adalah dengan membayangkan pekerja yang semakin produktif, jam kerja semakin tinggi dan volume kerja semakin besar. Padahal produktivitas kerja tidak sama dengan kesibukan atau padatnya jam kerja. Secara harfiah, produktivitas yaitu menyelesaikan sebuah pekerjaan atau menghasilkan sebuah karya dengan lebih sedikit waktu dan tenaga. Menjadi produktif adalah memilih dengan cermat dan memprioritaskan dengan baik cara bekerja, sehingga memiliki waktu dan tahapan bekerja sesuai dengan kebutuhan secara efektif dan efisien. Tentunya ini akan berimbas pada kinerja seseorang, semakin banyak waktu senggang, semakin banyak juga ruang untuk berkembang dan melakukan hal-hal lain seperti melakukan hobi atau menghabiskan waktu dengan orang tercinta. Yang terpenting adalah, jika seorang karyawan berhasil menyelesaikan pekerjaan dengan lebih cepat, ia memiliki lebih banyak waktu untuk membuat dan mencapai tujuan lain yang diinginkan yang secara tidak langsung akan berdampak pada karir dan pencapaiannya.

Produktivitas karyawan atau sebuah tim menjadi salah satu faktor penting bagi kinerja dan kesuksesan sebuah perusahaan. Perusahaan perlu memahami pentingnya mengelola tim dengan efektif. Pengelolaan yang baik juga menciptakan ekosistem dan suasana lingkungan kerja yang baik dan dan sehat. Banyak cara yang bisa dilakukan oleh perusahaan untuk mendorong kinerja perusahaan melalui peningkatan produktivitas kerja karyawannya, seperti komunikasi yang baik, sistem yang ideal, penerapan disiplin yang tinggi dan lainnya. Terkadang terlihat mudah namun selalu saja muncul kendala-kendala yang perlu ditangani dengan baik. Lalu bagaimana idealnya cara meningkatkan produktivitas perusahaan? Beberapa yang bisa diterapkan agar produktivitas kerja berjalan secara efektif, antara lain:

  1. Perencanaan yang matang

Perusahaan sudah sepatutnya membuat rencana bisnis secara matang dan perlu disesuaikan dengan sumber daya dan pemangku kepentingan yang ada. Tujuannya agar fokus dan lebih terarah dan juga membantu perusahaan untuk mencapai target dengan mudah. Perusahaan juga bisa menganalisis dan mengembangkan usahanya dengan mempelajari lebih detail mengenai kompetitor usaha, kebutuhan pasar, dan tren yang ada.

  1. Pengetahuan

Penerapan budaya melalui proses pendidikan yang baik dari perusahaan maupun jenjang pendidikan yang dijalankan oleh karyawan akan menghasilkan pengetahuan yang baik, luas dan tepat guna. Faktor ini cukup vital untuk mengembangkan perusahaan yang berbekal produktivitas yang optimal. Dengan pengetahuan yang luas dan pendidikan yang baik, seorang karyawan maupun perusahaan akan mampu memecahkan masalah, menghasilkan daya cipta hingga melakukan atau menyelesaikan pekerjaan dengan baik pula.

  1. Komunikasi

Dimulai dengan mewujudkan lingkungan kerja yang baik, aman serta kondusif melalui fasilitas kerja yang memadai kebutuhan karyawan akan mendorong kinerja karyawan dan meningkatkan produktivitas kerja. Dengan sistem komunikasi yang terstruktur baik akan membangun sistem kerja yang memadai sehingga meminimalisir kesalahan karena seluruh unit kerja akan lebih saling memahami satu dengan lainnya. Kesepahaman yang mempercepat perusahaan mencapai targetnya.

  1. Pendidikan dan pelatihan

Jika sebuah perusahaan berpikir bahwa investasi melalui pendidikan karyawannya tidak terlalu bermanfaat, sebaiknya perlu mengubah pola pikir tersebut. Sebaliknya, investasi pada karyawan melalui pendidikan dan pelatihan akan meminimalisir kesalahan-kesalahn yang akan timbul pada sebuah perusahaan. Pelatihan yang tepat sangat penting bagi produktivitas karyawan. Salah satu pelatihan yang menghemat biaya yaitu cross-training atau bahkan tidak memerlukan biaya sama sekali. Pelatihan yang dilakukan dengan mengizinkan karyawan untuk bertukar kemampuan atau mengajari satu sama lain. Pelatihan ini dapat membuat setiap karyawan perusahaan menjadi bisa lebih diandalkan.

  1. Manajemen waktu

Banyak karyawan yang bekerja tidak sesuai dengan waktu yang disediakan atau sesuai dengan hari dan jam kerja. Beberapa penelitian mengatakan bahwa hanya sekitar 17 persen orang yang mampu memperkirakan secara akurat berapa lama waktu yang telah dimanfaatkan. Pemanfaatan waktu yang efisien akan membantu karyawan untuk mengatur skala prioritas dan menyelesaikan pekerjaan dengan tepat dan efektif. Hal inni juga akan menghemat waktu dengan tidak melakukan pekerjaan yang sia-sia yang hanya akan menghabiskan waktu.

  1. Inovasi

Persaingan yang semakin hari semakin kompetitif, baik secara nasional maupun global, Setiap waktu selalu memunculkan pelaku usaha baru yang hadir menawarkan hal baru pula. Salah satu alasan kuat mengapa para pemilik usaha dituntut untuk terus kreatif dan inovatif agar perusahaan yang dijalankan tetap eksis dan tidak tergerus persaingan pasar. Jargon inovasi atau mati ada benarnya, untuk menjaga perusahaan tetap produktif dan diminati konsumen. Berinovasi minimal dari segi produk atau layanan.

  1. Penghargaan

Sebuah pengakuan kepada karyawan seperti memberi penghargaan secara berkala cukup efektif untuk meningkatkan motivasi kerja karyawan sehingga berdampak baik pula pada produktivitas perusahaan. Kenaikan gaji, bonus, piala/piagam atau bahkan kenaikan jabatan akan menjadi hal yang tinggal selamanya di hati karyawan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts